Langsung ke konten utama

Left Join

 Left Join adalah salah satu tipe join yang dapat menggabungkan semua baris dari tabel kiri (tabel pertama) dengan baris yang cocok dari tabel kanan (tabel kedua). Jika tidak ada kecocokan, maka nilai kolom kanan akan diisi dengan NULL. 

Dalam left join, semua baris dari tabel yang ada di sisi kiri operasi JOIN akan ditampilkan, bahkan jika tidak ada kecocokan data pada tabel yang ada di sisi kanan. Jika tidak ada nilai yang cocok di sisi kanan, maka hasil dari kolom tersebut akan memunculkan nilai NULL yang berasal daru tabel di sisi kanan.


Contoh penggunaan LEFT JOIN pada tabel "hewan" dan tabel "jenis_hewan" :

Tabel hewan 


Tabel jenis_hewan 


Left join pada tabel "hewan" dan "jenis_hewan" 


Keterangan query :

  • SELECT * : Pertama-tama, kita menuliskan SELECT * untuk mengambil semua kolom dari kedua tabel.

  • FROM hewan : Kemudian, kita menuliskan FROM hewan untuk menunjukkan bahwa kita ingin mengambil data dari tabel "hewan".
  • LEFT JOIN jenis_hewan : Kemudian, kita menuliskan LEFT JOIN jenis_hewan untuk melakukan left join dengan tabel "jenis_hewan".
  • ON hewan.id_hewan = jenis_hewan.id_jenis : Kemudian, kita menuliskan ON hewan.id_hewan = jenis_hewan.id_jenis untuk menunjukkan kondisi left join yang akan digunakan.
  • ; (titik koma) : Akhirnya, kita menambahkan titik koma untuk menandakan akhir dari perintah SQL.

Dengan mengeksekusi query tersebut, kita akan mendapatkan hasil berupa tabel gabungan yang terdiri dari semua kolom dari tabel "hewan" dan "jenis_hewan", dimana data dari kedua tabel tersebut digabungkan berdasarkan kondisi left join pada kolom "id_hewan" dan "id_jenis".

Jika ada data dari tabel "jenis_hewan" yang memiliki nilai pada kolom "id_jenis" yang sama dengan kolom "id_hewan" dari tabel "hewan", maka data tersebut juga akan dimasukkan ke dalam hasil query. Namun, jika tidak ada data dari tabel "jenis_hewan" yang cocok dengan kolom "id_hewan" pada tabel "hewan", maka kolom-kolom dari tabel "jenis_hewan" akan berisikan nilai NULL dalam hasil querynya.




Komentar

Postingan populer dari blog ini

Boolean

Boolean adalah tipe data yang hanya memiliki dua nilai, yaitu TRUE atau FALSE. Dalam database, tipe data Boolean sering digunakan untuk menyimpan data yang hanya memiliki dua pilihan, seperti status aktivasi akun (aktif atau tidak aktif), kebenaran atau kesalahan suatu pernyataan (benar atau salah), dan sebagainya. Dalam SQL, tipe data Boolean tidak selalu disediakan sebagai tipe data yang terpisah, namun bisa direpresentasikan menggunakan tipe data lain seperti INT atau CHAR. Pada umumnya, angka 0 atau nilai kosong merepresentasikan nilai FALSE, dan angka 1 merepresentasikan nilai TRUE. Dalam database, nilai TRUE biasanya dipresentasikan dengan angka 1. Berikut adalah contoh penggunaan nilai TRUE pada tabel pengguna (users) dengan kolom nama dan status_aktif : Maka hasilnya : Dalam contoh di atas, kolom status_aktif merepresentasikan status aktivasi pengguna, dengan nilai 1 menunjukkan pengguna tersebut aktif, dan nilai 0 menunjukkan pengguna tidak aktif. Oleh karena itu, data penggun...

Record database

BARIS ( RECORD )  Baris adalah satu rekaman atau instance data dalam sebuah tabel. Setiap baris memiliki nilai untuk setiap kolom dalam tabel tersebut. Misalnya, dalam sebuah tabel barang, setiap record mewakili informasi suatu barang, dengan field seperti kode barang, nama barang, dan stock barang. Setiap record dalam sebuah tabel memiliki nilai untuk setiap field dalam tabel tersebut, dan nilai-nilai ini mewakili informasi spesifik yang disimpan dalam record tersebut. Contohnya : Dalam sebuah database, seringkali terdapat ribuan bahkan jutaan record yang tersimpan di dalam tabel. Oleh karena itu, penggunaan record dalam database memungkinkan para penggunanya untuk mengelola, menyimpan, dan mengambil data secara efektif dan efisien.

Kesimpulan Pengenalan Teknologi Informasi Umum

  Nama : Nabil Ari Pamungkas Jurusan : TKJ Kesimpulan dari Vidio https://youtu.be/7bBCtUHrooc jadi, dari semua vidio yang tadi saya simak saya menyimpulkan bahwa sebuah operasi sistem dan perangkat keras harus memiliki sebuah program yang dibuat oleh programmer atau Brainware yang membuat program sehingga menjadi sebuah software yang bisa digunakan oleh khalayak. Sebuah hardware yang sudah terkoneksi WIFI yang berbasis jaringan wireless sudah membuat jaringan komputer yang dilalui oleh access point dan modem melalui jaringan kabel, untuk melakukan hal itu perlu melibatkan profesi teknisi jaringan dan ISP perusahaan yang menyediakan layanan internet yang disebarkan melalui BTS dan kabel fiber optic. Setelah terhubung ke internet seorang pengguna bisa memasukan sebuah data untuk login ke game yang datang ke ISP yang dikirim ke perusahaan game melalui internet. Disana akan dilakukan sebuah server gateways untuk memastikan apakah data itu benar dari user atau tidak, ini adalah...